Kurator Indonesia @levycore, melalui catatannya sudah menjelaskan dengan ringan tugas kurasi dalam rangka memastikan steemians Indonesia memperoleh reward sebagai salah satu cara memicu semangat agar terus memproduksi konten yang bagus dan orisinil.
What next? Apa langkah kedua yang bisa kita lakukan sebagai steemian Indonesia? Saya menawarkan #SmartIndonesia yang mengandung gambaran Peta Jalan Steemit di Indonesia 2018. Sebagai gambaran umum, berikut penjelasan singkat.
- Steemit Masuk Kampus.
Steemian Indonesia harus memiliki agenda kerja mempromosikan Steem, Steemit dan media lain yang dibangun di atas Steem-blockchain, juga SMTs ke berbagai kalangan, khususnya kalangan mahasiswa di kampus-kampus. Target sederhana, Komunitas Steemit Indonesia (KSI) juga ada yang berbasis kampus. - Manajemen Kreator Konten.
Komunitas Steemian Indonesia (KSI) sudah saatnya dikelola dengan menerapkan manajemen kreator konten, khususnya yang sudah memiliki sumberdaya beragam seperti writer, programmer, graphic designer, web design, copywriter, desain grafis, open source specialist, training menulis, dll. - Pasar Rakyat Indonesia. Steemit atau portal marketplace yang dibangun di atas steem-blockchain perlu diwujudkan sebagai Pasar Rakyat Indonesia - tempat jual beli produk kreatif hasil karya Steemian Indonesia dengan menggunakan Steem dan SBD sebagai alat transaksi.
- Berinvestasi di Steem.
Jika kegiatan promosi berhasil, KSI tumbuh dengan beragam produk kreatifnya yang bisa di transaksikan di Pasar Rakyat Indonesia maka bukan saja akan menarik minat 79 juta pengguna Media Sosial di Indonesia, tapi sekaligus akan menarik investor untuk berinvestasi di Steem-blockchain.
Darimana memulainya?
Komunitas Steemit di Indonesia bisa memulai membuka perbincangan ringan dengan sesama anggota untuk membuat peta sumberdaya kreator konten yang ada, dan berdasarkan peta sumberdaya itu dijalankan 4 agenda di atas, di daerah masing-masing.
Kurator Steemit Indonesia disamping terus melaksanakan tugasnya dan menyelenggarakan #indonesiachallenge, juga bisa mengajak Steemians Indonesia untuk sekali dalam satu minggu, atau sekali dalam satu bulan, atau berdasarkan momentum guna menulis secara tematik. Misalnya, ajakan menulis bersama tema sungai, burung, atau lainnya. Pada saat itu, kurasi dilakukan untuk mereka yang menulis berdasarkan tema yang diajukan.
Demikian, terimakasih. Jika dipandang bermanfaat tolong di resteem. []
Lhokseumawe,
Rabu 22 November 2017
Pukul 02.20 Wib
Risman A Rachman