Fokus Saja Pada Dompetmu!

Salam, Steemians yang Mulia.

image ini promosi konteh

Penulis terkenal tidak akan bergabung dengan Steemit!

Beberapa hari ini, kata-kata itu terus terbaca, mungkin karena semakin sulit menemukan bloggers yang benar-benar menulis hal asyik dan penting selain puisi, foto dan cara mengisi "peng griek" dalam dompet. Saya menghabiskan waktu berkeliling sebagian tanda pagar terkenal yang biasa digunakan oleh Steemians termasuk Saya sendiri karena tidak berhasil mengidentifikasi kategori tulisan seperti ini. salah satu tujuan berenang keliling lautan Steemit adalah menemukan hal-hal baru yang beda dengan keadaan kolam saya sendiri.

Setelah berkeliling sampai pusing (mata rasanya berat seperti digelayuti sekotak Ayam Tangkap), rokok habis hampir sebungkus (Lagi nggak puasa), kaget dengan banyaknya kesempatan untuk mengenal lebih banyak orang dari berbagai negara dengan berbagai macam latar belakang aktifitas yang terlewatkan selama satu semester ini karena "malas" main jauh. Ada banyak sekali akun yang tidak jelas siapa pemiliknya karena postingannya cuma foto ambil entah dari mana sumber, atau copy paste resep dan artikel dengan keahlian mengganti tata letak kata yang disebut "spun" sampai orang yang nggak bosan-bosannya posting bikini baru.

Apa yang dilihat? isi dompetnya kah? TIDAK. Saya tidak akan melongok isi dompet orang kecuali untuk memastikan bahwa orang tersebut memiliki minat terhadap hal yang sama dengan Saya. Orang yang dompetnya "berisi" biasanya tidak menulis tentang orang yang berpengaruh di Steemit kecuali sedang mengikuti sebuah kontes. Sebuah artikel dalam bahasa inggris yang saya salin-tempel untuk saya baca sesekali agar tetap Asyik ber-Steemit menyatakan tentang hal ini.

Fokus saja pada produkmu (Blog dan tulisanmu), tidak usah pedulikan uang orang di dunia ini, mereka punya hak untuk mendapatkan dan mengelola sesuai dengan keinginannya. Ada banyak orang yang mau membagi kekayaannya dengan orang lain meskipun ada lebih banyak yang memilih untuk berinvestasi pada orang-orang tertentu.

Saya menjelajah tagar community dan steembasicincome yang berisi banyak sekali permainan atau kontes berhadiah, saking banyaknya sampai nggak berminat ikut sama sekali. Kok bisa? Biasalah, selain malas apalagi kalau bukan soal "tidak-percaya-diri". Meskipun banyak orang bicara tentang "Konten Berkualitas" namun tidak ada yang bisa membendung orang untuk posting sesuatu seperti di facebook dan Instagram, kenapa? ini Media Sosial beda platformnya memang, tapi orang sudah 10 tahun lebih terbiasa dengan fb, twitter dan instagram, kalau mau mereka tidak berada disini, Ya jangan sediakan opsi share ke akun medsos lainlah. Sama halnya seperti orang yang suka Vote postingan sendiri dianggap tidak benar (ada laporan bulanannya lagi) kalau memang tidak pantas, ya jangan sediakan opsi centang di bawah postingan.


Beberapa hal yang Saya pelajari dari hasil berkeliling dari tagar ke tagar di Steemit (belum semua) adalah sebagai berikut;
  1. Hati-hati dalam menggunakan tagar, misalnya jangan gunakan tagar history kalau postinganmu isinya gambar cangkir kopi retak ada tulisan "sibak rukok teuk"

  2. Posting foto kecuali untuk kontes B&W dan monomad yang tidak membutuhkan kalimat penjelasan, usahakanlah menulis sekurang-kurangnya 200 kata tentang foto atau perkara lain yang berhubungan dengan foto itu. Jangan kotori "umpan" kami dengan foto bikini barumu dan bunga cantikmu.

  3. Sebelum ikut kontes apalagi yang berbahasa Inggris, baca dulu syarat dan ketentuan, jangan sampai sang moderator kasih komen di postinganmu dengan pertanyaan "apa ini cerita? kamu tahu nggak aturan main kontesnya bagaimana?"

  4. Resteem dan upvote menghabiskan 2% voting power, pilih saja salah satu, upvote atau resteem (kecuali memang tak tertahankan rasa suka itu dan urusan VP nggak begitu penting buat "Aneuk Seurideng" ini)

  5. Bikin postingan bagus 1/hari lebih baik daripada sehari 4 kali. Saya perhatikan orang-orang ber-SP >1000 pun tetap menulis tentang kejadian sehari-harinya, tapi tidak setiap hari juga. sepertinya mereka punya tema, misalnya

Hari | Materi
Senin | Recap Pekan lalu
Selasa | Kontes Minggu ini
Rabu | Review Program Tetangga
Kamis | Resteem semua postingan @thrtidakcairwageupap di #pehtem
Jumát | Ngopi bareng Buaya
Sabtu | Hari ngeledek sedunia
Minggu | Ikut Kontes Foto @colormelarsedunia

Bayangkan kalau setiap hari isinya cuma promosi asam sunti dan bunga cantik? mendingan posting Footer Gif Gratisan kayak si @voronwe, lumayan buat menghias postingan sepi kurang foto.


Tambahan lagi nih.

  • Berbalas komentar sampai kotaknya kecil cuma muat 3 huruf itu ternyata asyik, tapi isinya haruslah nyaris serupa dengan postingan, karena komentar pun bisa diupvote dan sudah pada tahu bahwa komentar dihitung sebagai postingan. Jadi ngga masalah kalau cuma posting seminggu sekali di Blog sendiri tapi kelayapan posting "berisi" di kotak komentar orang. itu salah satu strategi nangguk SP gratis...hehehehe. Sayangnya, saya ikut program yang mengharuskan saya posting sehari sekali untuk divote selama 30 hari, terpaksa kadang-kadang menulis sampah putus,untung punya #pehtem untuk menampungnya.

  • Kalau mau ikut kontes #pehtem, nggak usah takut-takut, coba aja dulu, ini linknya Pehtem untuk Aneuk Seurideng

  • Saya berjanji untuk membantu seorang kawan menyebarkan sebuah program yang diinisiasinya, terutama bagi mereka para "Aneuk Seurideng" dengan menggunakan sebuah tagar dan mengikuti aturan yang dibuatnya, silakan melihat postingan ini. Curation-Circle-Creed by @freedomshift.


ini adalah catatan Saya, tidak dimaksudkan sebagai Nasihat apalagi Rujukan bagi "Aneuk Seurideng", Saya mencatat untuk merawat ingatan, dan sama sekali tidak bermaksud Memperjuali orang Cina penjahit.

Kalau kena sepak biar oleh kaki yang berkasut, kalau kena pukul biar oleh perempuan yang berbudi

OKMK... awak melancong pergi tebar jaring SP di komentar orang dulu, Wassalam.

cicisaja2-29b.gif

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
27 Comments