"Read" For Knowledge and Better Life

image

Suatu hari saya pernah bertanya sebuah kebiasaan dari seorang pak tua dikampung saya, saban hari saya lihat beliau selalu melakukan hal yang sama dan terus berulang-ulang, Minum kopi dan baca koran, "Kenapa setiap minum kopi bapak selalu membaca koran" Begitu kira-kira pertanyaan yang terbit dari benak saya, tanpa perlu berpikir sang bapak pun menjawab, bahwa membaca itu ibarat cairan infus yang sangat diperlukan tubuh yang sedang sakit, membaca baginya adalah sebuah keharusan saat sedang minum kopi, karena memang hanya saat-saat tersebut beliau memiliki waktu untuk membaca dan beliau tidak menyia-nyiakannya, sungguh menarik jawaban singkat sang bapak, tidak banyak saya menemukan orang seperti beliau, diusia senja mau melakukan hal-hal untuk meng-update pemikiran sehingga tidak tertinggal zaman, dan bapak itu juga mengatakan bahwa bukan hanya koran saja yang rutin beliau baca, apa saja bentuk tulisan baik itu buku, majalah dsb, tidak pernah beliau tinggalkan untuk membaca terutama sekali Kitab Suci Al Qur'an yang menjadi pedoman hidup ummat manusia sampai akhir zaman.

Kita lewati saja kisah bapak yang tadi dan kita melihat sedikit tentang kehebatan dari membaca ini, bermula sejarah pertama wahyu turun kepada Nabi Muhammad SAW, hal yang diterangkan oleh Malaikat Jibriel adalah "Iqraa" yang jika diartikan secara bebas dalam kaidah bahasa arab artinya adalah "bacalah". Disini dapat kita lihat betapa pentingnya dan urgent nya perihal membaca, juga saat seorang anak mau masuk sekolah dasar kadang ada beberapa sekolah yang melakukan seleksi dengan cara dites membaca untuk siswa baru, ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan mutu membaca siswa dan para orangtua memiliki peran penting memulainya dari rumah masing-masing

Minat membaca bangsa kita sampai sekarang jika dibandingkan dengan negara maju lainnya sangat memprihatinkan, banyak survey yang dilakukan menunjukkan indeks membaca bangsa kita masih dibawah negara tetangga semisal Malaysia, Thailand, Singapura, bahkan dengan negara Vietnam, sangat memprihatinkan bukan..!!!

Generasi produktif kita lebih banyak habiskan waktu dengan hal-hal yang kadang tidak perlu dilakukan, mereka seperti tidak biasa dengan membaca buku, bahkan ada anggapan bahwa membaca itu kelihatan kolot dan di anggap kuper, sungguh pergeseran pemikiran yang luar biasa.

Di era Teknologi Informasi yang sangat cepat berkembang seperti cendawan yang tumbuh di musim hujan, membaca itu tidak hanya pada buku semata, kita memiliki kemudahan dan akses yang luar biasa mudah, setiap orang bebas mengakses setiap informasi dan berbagai ilmu pengetahuan dengan modal koneksi internet saja, sangat berbeda dengan orang beberapa dekade silam yang apabila mereka ingin membaca, mereka harus mencari referensi yang tidak mudah, harus ke perpustakaan atau membeli buku misalnya, tapi sekarang yang kita lihat sungguh sangat berbeda,saya rasa tidak ada alasan bagi kita untuk malas membaca.

Marilah kita tanamkan dalam diri kita untuk lebih giat lagi membaca, jangan kita gunakan Media IT ini untuk menyumpahi, memaki, mengeluarkan kata tak pantas untuk orang yang tidak kita sukai, jadilah manusia yang bijak, karena sejatinya waktu itu sangatlah berharga, pergunakan untuk membaca berbagai hal yang baik, jadikan media ini sebagai pembuka jalan pikiran kita, semakin banyak referensi yang kita pelajari, maka akan semakin mudah kita menangkis segala bentuk keburukan yang akan menimpa kita dan kita juga memiliki modal untuk bersaing di era yang serba digital ini.

Tulisan ini adalah sambungan dari postingan saya yang sebelumnya yaitu :

@zulfan88/nge-mit-haruslah-banyak-nge-read

Semoga memberi sedikit manfaaat untuk para Steemian semua..!

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
16 Comments