Bagaimana Mendapatkan Reward di Steemit?

SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA

 PENDATANG baru di Steemit bermunculan dengan cepat dan bertanya-tanya tentang banyak hal. Salah satu pertanyaan yang sering ditujukan kepada saya adalah masalah reward (penghargaan) di Steemit. Ada juga pertanyaan mengapa seorang Steemians mendapatkan reward yang sangat banyak padahal postingannya biasa saja, sementara yang mempostingan konten lebih bagus reward-nya sangat sedikit.Menyangkut berbagai pertanyaan seputar reward, saya selaku kurator Indonesia ingin menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:

1. Dua reward
Anda bisa mendapatkan reward dengan memposting konten yang berkualitas sesuai kemampuan Anda, atau fokus pada isu yang paling Anda sukai dan kuasai. Ada Steemians yang fokus pada game sehingga banyak postingannya berkaitan dengan game. Steemians lain lebih banyak memposting kontan olahraga, tentang perkebunan, bunga, fotografi, catatan perjalanan, tentang mata uang kripto (cryptocurrancy), dan sebagainya. Begitu banyak tema yang bisa menjadi andalan postingan Anda.

Apakah bisa membuat postingan bebas dengan isu apa pun?

Tentu saja bisa. Semuanya terserah kepada Anda mau fokus pada isu tertentu atau semuanya. Ibarat sebuah media, apakah mau yang media umum yang merangkap semua berita; olahraga, politik, keamanan dan pertahanan, ekonomi, bisnis, dan sebagainya. Namun, ada juga media yang fokus pada isu tertentu, seperti bisnis dan keuangan, atau olahraga saja. Semuanya terserah kepada Anda.Setiap postingan, reward yang akan Anda peroleh bisa Anda atur dengan dua pilihan: Apakah mau diatur 100 persen untuk power up (Steem Power) atau dibagi 50 persen untuk Steem Power dan 50 persen untuk Steem Dollar (SBD). Masing-masing pilihan memiliki dampak berbeda. Kalau Steemians ingin memperkuat power up, tentu harus mengatur 100 persen untuk Steem Power. Namun, bila ingin menikmati SBD sambil memperkuat Steem Power, Steemians harus membaginya fifty-fifty


2.Bahasa Indonesia atau bilingual
Setiap postingan harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Selain bisa melihat dari sumber lain, panduan menulis dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar juga banyak disposting di Steemit oleh beberapa penulis yang tergabung dalam Komunitas Steemit Indonesia.

Boleh juga membuat postingan dalam dua bahasa (bilingual), Indonesia dan bahasa Inggris. Tujuannya, untuk memperkenalkan bahasa Indonesia kepada masyarakat dunia melalui Steemit dan menarik minat Steemians luar negeri untuk membaca postingan kita. Sebagian dari kita, menggunakan fasilitas Google translate untuk menerjemahkan bahasa Indonesia. Ada juga yang meminta bantuan dari rekan yang mahir berbahasa Inggris, dan sebagian kecil ada yang menerjemahkan sendiri, bagi yang memiliki kemampuan tersebut.Bagi yang menggunakan bantuan mesin penerjemah, perhatikan kembali kerancuan hasil terjemahan. Meskipun tetap ada kesalahan, minimal Steemians sekalian menghindari kesalahan-kesalahan konyol yang membingungkan pembaca luar. 

Contoh Postingan Yang Menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

Klik di sini


3. Bagus, unik, dan menarik
Jangan terganggu dengan reward yang diperolah orang lain lebih tinggi meski postingannya terlihat sepele. Bisa saja postingan yang serius, dengan banyak foto, didukung dengan naskah yang panjang, tidak mendapatkan reward sebagaimana yang diharapkan. Namun, ada postingan lain yang hanya satu paragraf dengan satu lembar foto narsis, malah mendapatkan ratusan SBD.

Lebih baik Steemians fokus untuk tetap memposting konten yang menarik, unik, dan bermutu. Berkarya pertama, reward akan datang dengan sendirinya. Setiap postingan pasti ada yang membaca. Namun, ketika postingan asal-asalan, barangkali pembaca hanya membaca sekilas dan tidak memberikan reward apa pun.Jangan bersedih kalau satu atau dua postingan yang menurut Anda sangat bagus, diabaikan orang lain. Kalau Anda konsisten dengan postingan yang bermutu, unik, dan menarik, reward akan datang dengan sendirinya. Sebutir berlian itu akan tetap berkilau meski tersembunyi di balik lumpur. Jadilah berlian, dan untuk itu harus sering diasah agar berkilau. Postingan berkualitas itu adalah bentuk dari mengasah diri agar berkilau dan terlihat orang lain. Semakin indah kilauannya, semakin mahal harganya.   


4. Karya sendiri
Kalau belum bisa menghasilkan karya yang berkilau, jangan mengambil jalan pintas dengan plagiasi. Karya sendiri meski masih banyak kesalahan, lebih bernilai ketimbang melakukan plagiat. Sudah banyak postingan tentang plagiasi di Steemit, baik yang berbahasa Indonesia maupun yang berbahasa Inggris.

Jangan takut melakukan kesalahan dengan karya sendiri. Sekarang sudah banyak sahabat Steemians yang mengoreksi postingan kita, dan inilah gunanya komunitas. Tidak ada penulis yang langsung menjadi penulis, mereka juga melakukan kesalahan demi kesalahan sampai akhirnya bisa menulis seperti sekarang. Penulis senior pun, dulunya adalah junior yang melakukan banyak kesalahan. Kita beruntung di Steemit, tulisan yang penuh dengan kesalahan pun masih mendapatkan reward. Beda dengan penulis dulu yang mengirim tulisannya ke media massa. Bila banyak kesalahan, maka tulisan mereka tidak mendapatkan reward apa pun alias tidak dipublikasikan.  


5. Tag yang sesuai
Gunakan tag yang sesuai dengan isi tulisan. Jangan lupa memakai tag “Indonesia” dan daerah mana kita berasal, misalnya “aceh”, “bali”, “jkt” (Jakarta), dan sebagainya. Ada juga yang menggunakan tag “ksi” yang merupakan singkatan dari Komunitas Steemit Indonesia dan ini pun direkomendasikan. Ini akan memudahkan pencarian postingan sahabat Steemians semuanya.


Demikian penjelasan saya. Terima kasih sudah membacanya. Semoga bermanfaat.

Mengapa orang mendapatkan imbalan yang sangat berbeda? Steemit bukanlah skema "cepat kaya". Meskipun memungkinkan untuk mengeposkan konten yang berjalan dengan cepat dan mendapatkan banyak penghargaan di satu pos, ini tidak biasa bagi kebanyakan pengguna.

Sebagian besar penulis yang Anda lihat mendapatkan imbalan tinggi adalah pengguna yang telah menghabiskan banyak waktu dalam membangun jaringan berikut, membuat hubungan dengan orang lain, dan mengembangkan reputasi untuk menghasilkan konten berkualitas tinggi.

Cara terbaik adalah memiliki harapan yang realistis, tanpa memusatkan perhatian pada penghargaan saat pertama kali memulai. Bekerja untuk membangun berikut, membuat koneksi, dan mengembangkan reputasi yang baik. Konsistensi akan terbayar dalam jangka panjang.

H2
H3
H4
3 columns
2 columns
1 column
121 Comments